oleh

Polresta Tangsel Buru Penembak Misterius Lukai Tujuh Pengendara Motor

POSKOTA.CO – Aksi brutal dan penembakan misterius saat warga melintas mengendarai sepeda motor di malam hari di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapatkan perhatian serius jajaran Polresta Tangsel dengan melalukan penyidikan lebih intensif.

“Kami tengah melakukan penyidikan intensif dan memburu oknum pelaku misterius yang melakukan aksi penembakan menggunakan peluru mimis di tujuh lokasi yang berbeda terjadi di malam bahkan dinihari,” tegas Kapolresta Tangsel AKBP Iman Setiawan didampingi Kasat Reskrim Polresta Setempat AKP Muharam Wibisono, Senin (10/8/2020).

Aksi teror penembakan misterius yang meresahkan warga Tangerang Selatan dan sekitarnya yang melukai tujuh orang korban diduga dilakukan secara acak atau random melihat dari rentan waktu yang dilakukan serta rata rata korban tengah mengendarai sepeda motor di jalanan.

Saat terjadi penembakan rata rata korban tidak menyadari kalau dirinya terkena tembak dan baru diketahui setelah beberapa waktu karena merasa tubuh dibagian punggung terasa sakit dan panas saat di ceka ternyata ada bekas luka tembakan seperti peluru mimis yang masih tersangkut ditubuhnya, katanya.
Salah satu korban penembakan peluru mimis yang dilakukan orang tidak dikenal setelah mendapatkan perawatanndi rumah sakit. (ist/anton)

Saat terjadi penembakan rata rata korban tidak menyadari kalau dirinya terkena tembak.

Sejumlah korban yang luka tembak peluru mimis telah melaporkan ke Polresta Tangsel dan Polsek Serpong, imbuhnya seperti yang terjadi terhadap Wilibrodus Ode, 25, serorang mahasiswa yang luka tembak orang tidak dikenal di bagian dada belakang hingga tembus ke paru paru saat melintas di Jl. Raya Serpong, Minggu (19/7) lalu sekitar Pk. 00:30.

Korban tidak merasakan sakit tapi setelah beberapa saat kemudian panas dan sakit dibagian punggung kemudian ke rumah sakit untuk memeriksa dan ternyata ditemukan puluru mimis yang masih bersarang di tubuhnya sehingga harus di operasi. Kejadian itu langsung dilaporkan ke Polsek Serpong.

Menurut AKBP Iman Setiawan, kemudian terjadi lagi terhadap Sunjaya, 21, pegawai minimarket ketika diboncengi sepeda motor saat ingin berkumpul bersama temannya di suatu tempat. Sesampainya di kawasan Alam Sutera, ia ditembak oleh orang yang dikenal sekitar pukul 01.00 WIB, Selasa (28/6).

“Korban lagi diboncengin, tiba tiba ada suara ledakan. Tidak tahunya tembakan dan kena di punggung,” ujarnya yang juga sempat melihat kondisi sekitar tengah sepi tapi ada unit mobil dibelakangnya berjenis minibus warna cerah atau silver model avanza.

Merasa badan agak panas dan sesak nafas Sunjaya mintabm temannya untuk pulangnke rumah di wilayah Cisauk, Kab. Tangerang dan langsung dibawa ke RSCM Cipto Mangunkusumo untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan dirawat selama 11 hari setelah peluru mimis dikeluarkan serta mendapatkan jahitan pada luka tersebut. (anton/sir)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *