oleh

Penjual Bendera Merah Putih dari Cirebon, Boy Dorong Gerobak Tanpa Alas Kaki

POSKOTA. CO – Memasuki bulan Agustus, muncul pedagang dadakan. Produk yang di jual juga hanya satu yakni bendera Merah Putih.

Para pedagang ini memenuhi sepanjang jalan dengan bentangan Merah Putih yang menghiasi kota. Ada juga penjual bendera berkeliling.

Pedagang bendera merah putih, umbul umbul dan tiang dari bambu berkeliling dengan gerobak dorong terlihat di jalan besar maupun perkampungan dari Jakarta sampai Bogor.

Kisah Boy (46) sang penjual bendera Merah Putih lintas provinsi unik.  Tanpa alas kaki, ia berjalan dengan mendorong gerobaknya.

“Tujuan saya hanya satu. Jual bendera Mwah Putih ke masyarakat, agar di kibarkan di rumah masing-masing. Saya ajak masyarakat untuk cinta Merah Putih,”kata Boy.

Boy yang mendorong gerobak berisi bendera, umbul-umbul dan bambu sebagai tiang bendera, melakukan perjalanan dari Jakarta hingga ke Bogor.

Ia menyusuri jalan perkampungan sambil menawarkan jualannya. Boy mengaku, sudah lama menggeluti profesi ini ketika memasuki bulan Agustus.

“Saya jualan bendera seperti ini sudah lama Pak. Saya bersama 7 orang temannya sesama pedagang musiman dari Cirebon sedang kost bersama seorang bos di RW 10 Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Tiap hari kami menyebar berkeliling dengan gerobak dorong menjual bendera, umbul umbul dan tiang bambu bercat merah putih,”ujarnya.

Boy mengaku, dagangannya yang paling mahal hiasan untuk dekorasi. Namanya begron (back ground).

“Mahal karena panjangnya 2,5 meter. Harganya Rp250 ribu. Hiasan paling tengah bergambar Garuda Pancasila full color,”ujar Boy.

Aska (51) satu pedagang lain menuturkan, ia dari Cirebon, ke Jakarta lalu Bogor dengan tujuan menjual bendera Merah Putih.

Ia mengatakan, untuk bendera dengan ukuran 60 × 90 Cm dijual Rp50 ribu. Ukuran 80 x 120 Cm dijual Rp70 ribu. Sedangkan bendera paling besar ukuran 120 x 180 Cm dijual Rp 100 ribu. Sementara umbul umbul aneka warna dijual Rp35 ribu dan tiang bendera Rp 25 ribu/batang.

Seorang ibu yang hendak membeli bendera dari Boy mengaku, sangat terkesan dengan perjuangan lelaki asal Cirebon, Jawa Barat ini.

“Memang saya sudah niat mau beli bendera. Namun kenapa saya lalu beli di bapak ini, karena saya lihat perjuangannya. Dari Cirebon hanya untuk jual bendera Merah Putih. Lalu nggak pakai alas kaki lagi. Ini alasan saya putuskan beli di bapak ini,”kata Rahayu, warga Kota Bogor.

Saat ditanya kenapa memilih menjual bendera Merah Putih, bapak tiga anak ini menegaskan, lagu Berkibarlah Bendera Negeriku karya Gombloh yang menggugah hatinya.

Apalagi saat dinyanyikan dengan merdu dan bersemangat oleh Agnes Monica, ia merasa terpanggil.

“Liriknya benar benar menggugah semangat,” ujarnya.

“Berkibarlah bendera negeriku. Berkibarlah engkau di dadaku. Tunjukkanlah kepada dunia. Semangatmu yang panas mambara. Daku ingin jiwa raga ini. Selaraskan keanggunan. Daku ingin jemariku ini. Menuliskan karismamu. Ini lagu terngiang terus rasanya ketika memasuki bulan Agustus ini, bulan Proklamasi 75 tahun Bangsa Indonesia merdeka,”katanya bersemangat. (ymd/sir)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *