oleh

Rektor Unkris kepada Mahasiswa Baru: Gunakan Masa PKKMB untuk Jalin Kerjasama!

POSKOTA.CO – Rektor Universitas Krisnadwipayana (Unkris) Dr Ir Ayub Muktiono, M.SIP, CIQaR mengatakan Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) adalah bagian dari perjalanan mahasiswa baru untuk menapak ke jenjang pendidikan tinggi. Lewat kegiatan tersebut mahasiswa tidak hanya mengenal lingkungan kampus, tetapi juga bisa mengenal antar sesama mahasiswa.

Karena itu, Rektor meminta mahasiswa menggunakan kesempatan tersebut untuk berkenalan dan menjalin kerjasama dengan mahasiswa lain, termasuk dengan mereka yang berbeda fakultas. “Nah ajang ini bisa dijadikan kesempatan untuk menjalin kerjasama,” kata Rektor.

Menurut Rektor, kerjasama perlu mendapatkan perhatian dari seluruh mahasiswa karena ini penting agar setiap orang bisa menjalani kehidupan dengan suka cita, dengan rasa gembira, dan tidak menjadikannya sebagai sebuah beban.

Ayub juga mengingatkan bahwa belajar di perguruan tinggi tentu suasana dan metodenya berbeda jauh dengan saat masih duduk di bangku SMA/SMK. Belajar di Perguruan Tinggi lebih dituntut untuk belajar mandiri. “Oleh karenanya menjadi mahasiswa jangan cengeng, jangan mudah mengeluh. Kalian adalah ksatria-ksatria Krisnadwipayana, Patriot UNKRIS harus selalu semangat, tugas-tugas dari dosen-dosen adalah tantangan. Jika ada pelanggaran-pelanggaran, kalian bisa lapor  sesuai mekanisme,” tegas Ayub.

Rektor juga meminta agar para mahasiswa beradaptasi dengan era kemajuan teknologi seperti AI, IoT, VR dan Metaverse. “Pergunakanlah kemajuan teknologi IT, untuk menunjang kuliah kalian, dimana saat ini kalian dapat membuka dunia dari genggaman, manfaatkanlah hal ini untuk belajar, jangan malah sebaliknya untuk mencontek, plagiat, dan sebagainya,” kata Rektor.

Apalagi tahun depan sudah memasuki tahun pemilu. Mahasiswa hendaknya berhati-hati dalam bermedia sosial, hindari melontarkan kebencian dimedia social karena tidak akan pernah terhapus jejak digitalnya.

Rektor berharap para mahasiswa dapat belajar dengan sungguh-sungguh sehingga bisa lulus tepat waktu 8 semester dengan nilai IPK tertinggi. “Jadilah mahasiswa yang selalu optimis, tidak takut menghadapi rintangan-rintangan. Jadilah manusia yang berjiwa ksatria yang memiliki etika dan moral, memiliki jiwa yang beradab dan memiliki jiwa cinta tanah air,” kata Rektor.

Lebih lanjut Rektor juga memastikan bahwa PKKMB Unkris tidak diwarnai dengan kegiatan pemaksaan fisik apalagi pelecehan seksual. Untuk memastikan bahwa kegiatan PKKMB yang berlangsung selama 4 hari, pihaknya terus berkomunikasi dan memantau panitia pelaksana PKKMB baik dari unsur dosen maupun mahasiswa.

“Saya sudah berpesan kepada panitia untuk tidak ada pemaksaan secara fisik apalagi pelecehan,” kata Rektor.

Kegiatan PKKBM yang digelar secara luring tersebut diikuti seluruh mahasiswa baru dari 4 fakultas yang ada. Mereka mengikuti PKKMB di tingkat universitas selama 2 hari dan selanjutnya mengikuti PKKMB ditingkat fakultas.

PKKMB bertema ‘Sinergi Patriot Lestarikan Budaya’ tersebut menghadirkan empat narasumber yakni Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Letnan Jenderal TNI (Purn) Dr. Doni Monardo, Mantan Deputi Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Pol (Purn) Dr. Drs. Ali Johardi, SH,MH, Warek 3 Unkris Dr Parbuntian Sinaga dan Ketua LPKK Unkris Dr Susetya Herawati.

Lebih lanjut Rektor mengatakan PKKMB seringkali berujung pada insiden yang merugikan baik bagi mahasiswa secara personal maupun kampus. Ini dikarenakan panitia acapkali terlalu berlebihan dalam melakukan kegiatan pengenalan kampus yang bersifat fisik.

Karena itu, jauh hari sebelum digelar PKKMB Rektor telah meminta ketegasan panitia untuk tidak mengadakan kegiatan fisik yang berlebihan yang berpotensi menimbulkan cidera atau kecelakaan. Termasuk juga tindakan pelecehan terhadap mahasiswa.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *