POSKOTA.CO – Aipda Dudi Efni,40, anggota Polsek Lubuk Pakam, luka parah dianiaya lima preman berseragam OKP di pelataran parkir Medan Plaza, Jalan Iskandar Muda, Minggu (30/3/2014) malam.
Dengan kondisi berlumuran darah, ayah anak satu ini melaporkan penganiayaan yang dialaminya ke Mapolresta Medan dengan Nomor: STTLP/792/K/III/2014/Resta Medan.
Saat ditemui di RS Bhayangkara, Ruang Tanah Karo, selasa (2/4/2014), korban mengatakan penganiayaan bermula saat dia hendak pulang dari rumah rekannya di Jl. Gajahmada. Namun saat hendak masuk ke dalam mobil Nissan Evalia silver BK 1711 IK miliknya yang parkir di depan rumah rekannya, korban melihat seorang pria sedang bertengkar dengan seorang wanita, tepat di sebelah mobilnya.
“Sebenarnya aku tak tahu apa masalahnya. Aku mau ambil mobil di Jalan Gajah Mada, tapi dia lagi berantam sama cewek di dekat mobil ku itu.
Ya aku pamitan mau masuk mobil tapi dia emosi, dikira aku mencampuri urusan mereka. Di situ dipaksanya aku ikut ke Medan Plaza, dikawal sama 2 motor,” kata korban.
Setiba di areal parkir Medan Plaza, pelaku bersama empat orang temannya menghajar korban, hingga kepala korban pecah dihantam pake batu oleh pelaku. “Dia pakai baju OKP, aku terus dipukulin sampai ku tak bisa melawan lagi,” terangnya.
Puas menghajar korban, pelaku kabur meninggalkan korban yang terkapar berlumuran darah. “Malam itu juga aku langsung melapor ke Polresta Medan diantar kawan”tukas Aipda Dudi.
Sementara Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Jean Calvijn Simanjuntak, SIK mengaku sudah menerima laporan pengaduan korban dan sedang memeriksa satu orang saksi.
Komentar