oleh

17 PEMUDA MABUK PERUSAK MAPOLRES DIGELANDANG

Garis polisi terbentang di Mapolsek yang dirusak Kades. (TRIBUN)
Garis polisi terbentang di Mapolsek yang dirusak Kades. (TRIBUN)

POSKOTA.CO – Sedikitnya 17 pemuda yang dipengaruhi minuman keras diduga kuat menjadi pelaku perusakan Mapolsek Gerunggang, Sabtu (1/11) malam diangkut ke Mapolres Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Tertangkapnya 17 pemuda yang berasal Kelurahan Tua Tunu, Kecamatan Gerunggang ini diduga kuat menjadi pelaku perusakan.

“Kami akan tindaklanjuti dan periksa sejumlah pemuda yang kami duga kuat sebagai pelaku perusakan. Kami akan proses dan tindak tegas, untuk mengetahui benang merahnya,” ujar Kapolres Pangkalpinang, AKBP Nur Romdhoni, di Pangkalpinang, Minggu.

Kapolres menegaskan pihaknya tidak akan menghentikan kegiatan razia minuman keras maupun pemberantasan narkoba, meskipun terjadi insiden pengrusakan tersebut. “Kami tidak akan ragu. Kegiatan kami baik preventif maupun preemtiv tetap kami lakukan,” katanya.

Pengrusakan Mapolsek Gerunggang terjadi pada Sabtu (1/11) malam sekitar pukul 10.45 WIB. Diduga kuat, pengrusakan terjadi karena para pemuda di kelurahan tersebut tidak menerima kegiatan razia minuman keras oleh jajaran Polres Pangkalpinang.

PIDANA

Kapolda Bangka Belitung, Brigjen Polisi Gatot Subyaktoro mengatakan perbuatan pengrusakan kantor polsek oleh belasan pemuda dari Kelurahan Tua Tunu, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, merupakan perbuatan pidana dan akan ditindak tegas oleh kepolisian.

“Ini jelas perbuatan kriminal dan akan kami tindak tegas. Tidak boleh main hakim sendiri,” ujar kapolda, saat meninjau Mapolsek, Minggu (2/11) dini hari.

Kapolda mengatakan pengrusakan oleh belasan pemuda diduga yang dibawah pengaruh minuman keras diduga kuat akibat adanya pihak yang tidak menerima kegiatan kepolisian melakukan razia minuman keras.

“Kemarin juga ada tangkapan 1,5 kilogram ganja. Karena mabuk-mabukan, maka kami razia. Namun ada yang tidak puas, temannya ada yang tidak terima (digelarnya razia). Padahal razia untuk pembinaan,” katanya.

Dari informasi yang dihimpun, terjadinya pengrusakan kantor Polsek Gerunggang bermula saat Satuan Sabhara Polres Pangkalpinang menggelar razia minuman keras, Sabtu (1/11) malam, di sejumlah lokasi, termasuk Kelurahan Gerunggang.

Saat Satuan Sabhara melewati Taman Kanak-Kanak Albina, yang terletak tidak jauh dari Mapolsek Gerunggang, sejumlah anggota Sabhara yang menggunakan kendaraan roda dua dilempari batu oleh warga tidak dikenal.

Satuan Sabhara lantas berbalik ke Mapolres Pangkalpinang dan tidak lama kemudian, belasan massa mendatangi Mapolsek Gerunggang dan melakukan pengrusakan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *