oleh

Polresta Bandara Soetta Ungkap Modos Pemerasan Terhadap Penumpang Viral di Tik Tok

POSKOTA.CO – Penyidik Satreskrim Polresta Bandara Soekarno Hatta (Soetta) berhasil mengungkap aksi pemerasan yang dilakukan sopir taksi liar di Bandara Soetta. Kasus ini terungkap dari video content creator yang viral di TikTok.

Dalam video tersebut, korban berinisial Fel mengungkapkan kejadian yang dialaminya di Terminal 3 Bandara Soetta.

“Saya belum pernah ketemu ini di Terminal 1 dan Terminal 2. Ini pertama kali saya kena di terminal 3. Jadi teman-teman, hati-hati dengan orang-orang yang seakan-akan sales taksi resmi. Jadi kalau teman-teman ke counter taksi, ada orang-orang yang nawarin kita taksi. Kalau mereka bukan dari counter resmi, jangan naik,” ungkap korban melalui videonya.

Korban mengaku awalnya dia ditawarkan taksi oleh seorang sales yang berdiri di dekat counter taksi di Bandara Soetta. Sales itu tidak memberitahukan harga yang harus dibayar, tetapi hanya menyampaikan kepada korban untuk langsung membayar ke sopir taksi.

Korban mengungkapkan, pihaknya berpengalaman naik taksi dari Bandara Soetta dengan standar tarif Rp 350 ribu hingga Rp 400 ribu, tergantung tingkat kemacetannya.

“Nah, di tengah jalan dia (sopir) mengganti plat nomor supaya bisa masuk daerah ganjil genap. Gue jadi bingung. Biasanya taksi resmi bisa langsung masuk ke daerah ganjil genap. Saya melihat sudah ada tanda-tanda. Sampai di tempat tujuan dia tagih gue Rp 900 ribu. Untungnya gue sering naik taksi ke Jakarta dari Soekarno Hatta, jadi gue tau harga normal. Langsung gue bilang, harga normal itu Rp 350 ribu sampai Rp 400 ribu. Lu mau cari ribut? Karena gue ngomong santai dan tenang, sopir taksi jadi gugup sendiri. Jadi saya hanya bayar Rp 400 ribu,” ujarnya.

Menyikapi video viral tersebut Polresta Bandara Soetta langsung mengambil langkah cepat dengan memeriksa dua orang yang diduga pelaku. “Kami melakukan respons cepat dengan melakukan pemeriksaan terhadap saudara HS dan RS,” ujar Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta Kompol Reza Fahlevi, Rabu (24/5/2023).

Dijelasjan Kompol Reza, HS adalah sales yang menawarkan kepada korban sarana angkutan transportasi. Sedangkan, RS adalah pengemudi kendaraan yang dikendarai oleh korban. “Dari proses yang sudah dilakukan, kami masih mendalami adanya unsur-unsur tindak pidana. Namun korban belum secara resmi membuat laporan di kepolisian. Kami telah berkoordinasi dengan pihak Angkasa Pura maupun pihak petugas Avsec untuk terus melakukan penertiban terkait dengan aktivitas sales-sales yang tidak terdaftar,” ujar Reza.

Terkait kasus tersebut saat ini Polresta Bandara Soetta masih dalam tahap penyelidikan. “Kami masih melakukan pengumpulan keterangan dari saksi-saksi maupun dari bukti-bukti yang lain,” tuturnya.

Langkah Pencegahan

Sementara itu, Kasat Lantas Bandara Soetta Kompol Bambang Askar S mengatakan, terkait viralnya video di media sosial TikTok, pihaknya terus melakukan langkah pencegahan lewat sosialisasi kepada operator angkutan umum dan angkutan khusus.

“Hampir tiap minggu, kami melakukan sosialisasi baik kepada operator angkutan umum maupun angkutan khusus yang ada di Bandara Seotta, terkait bagaimana melayani masyarakat di Bandara Soekarno Hatta, agar menggunakan jasa transportasi dengan baik,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, SM of Lanside Service Bandara Soetta Hernindia mengatakan, sebagai pengelola Bandara Soetta, pihaknya memiliki berbagai macam moda transportasi publik antara lain taksi dan angkutan sewa khusus seperti Grab, Gocar, dan taksi online resmi.

“Kami mengimbau kepada semua masyarakat Indonesia umumnya, yang ingin menggunakan jasa transportasi di Bandara Soetta untuk selalu menggunakan counter resmi. Karena semua moda transportasi di Bandara Soekarno Hatta telah kami data dan secara legal beroperasi. Jadi, kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan moda transportasi yang resmi,” ujarnya.

Bambang mengaku, pihaknya selalu melakukan evaluasi terkait moda transportasi yang beroperasi di Bandara Soetta serta berkoordinasi dengan pihak kepolisian Bandara Soetta agar selalu menjaga pelayanan yang baik. (Omi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *