POSKOTA.CO – Kusrak, kosrek, kusrak, kosrek, begitulah suara yang terdengar dari alat penyapu sampah yang digunakan para pelanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Ketat ketika disanksi hukuman membersihkan sampah di Fasilitas Umum (Fasum).
Hal itu terjadi pada saat petugas Pegawai Penyidik Negeri Sipil (PPNS) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar Operasi Terib Masker (Opstibmask) di kawasan, Jalan Karang Anyar Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Lagi-lagi puluhan pelanggar terciduk lantaran lalai menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19. Resiko nya, para pelanggar dikenakan sanksi hukuman kerja sosial ditempat membersihkan sampah di Fasilitas Umum (Fasum) halaman kantor Kecamatan Sawah Besar.
Meski begitu, para pelanggar yang kerap kali menganggap remeh ini tidak pernah ada kapok nya.
“Iya pak Satpol PP saya salah pakai masker di bawah dagu, karena terburu-buru. Nggak apa -apa disuruh nyapu asalkan tidak membayar denda,” ujar salah satu pelanggar sambil cengar-cengir.
Sementara itu, Ropik, Pengendali Satpol PP Kecamatan Sawah Besar, mengatakan kegiatan Opstibmask dilaksanakan dalam upaya pengawasan dan penindakan terhadap pelanggar di masa PSBB ketat sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) nomor: 3 tahun 2021.
“Ada 20 pelanggar yang lalai menggunakan masker. Mereka disanksi hukuman kerja sosial membersihkan sampah ditempat selama 60 menit dengan mengenakan rompi pelanggar PSBB,” ucapnya.
Adapun, ke 20 pelanggar yang terjaring ini, tambah Ropik merupakan warga DKI dan daerah antara lain meliputi warga Kartini, Gunung Sahari Selatan, Kebon Kelapa, Karang Anyar, Kebon Kosong Jakarta Pusat. Kemudian, warga pademangan, Warakas Tanjung Priok Jakarta Utara, Setia Budi Jakarta selatan, Taman Sari, Grogol Petamburan Jakarta Barat. Sedangkan pelanggar dari daerah yaitu, warga Tasik Malaya Jawa barat, Kebumen Jawa tengah, Jati Makmur Kota Bekasi, Pemalang Jawa Tengah, Bandar Lampung Sumatra selatan dan warga Astana Japura Cirebon Jawa Barat,
“Seluruh pelanggar ini terjaring petugas Opstibmask karena ada yang tidak memakai masker. Selain itu, ada juga yang memakai masker kurang sempurna seperti dibawah dagu dan mulut,” tandasnya. (van/sir)
Komentar