POSKOTA.CO- Sebanyak 17 petugas sensus penduduk atau petugas pencacah lapangan Badan Pusat Statistik Jakarta Pusat di wilayah Kelurahan Cideng dilepas. Diharapkan para petugas ini melakukan tugasnya dengan sungguh-sungguh dan tetap menjalani protokol kesehatan.
Camat Gambir, Fauzi mengatakan, saya minta kepada petugas sensus penduduk dan koordinator sensus kecamatan (Koseka) yang akan mendata penduduk di wilayah Kelurahan Cideng. Ini perlu dilakukan supaya bekerja dengan optimal, karena data ini sangat penting untuk mengetahui jumlah pasti dan perencanaan program kedepan.
“Saya minta petugas sensus bekerja seoptimal mungkin, karena ini sangat penting untuk mengetahui jumlah pasti dan perencanaan program kedepan, “ kata Fauzi didampingi Lurah Cideng, Agus Aripianto, Jum’at ( 4/9 ).
Para petugas sensus penduduk dan koseka dalam menjalankan tugas di lapangan nanti agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak minimal satu meter. Hal ini guna mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran virus corona atau covid-19, jelas Fauzi.
Sementara itu Kepala Seksi Statistik BPS Jakarta Pusat, Tri Pramujianti menambahkan, jumlah petugas sensus penduduk dan koseka wilayah Kecamatan Gambir sebanyak 67 orang terdiri dari 62 petugas sensus penduduk/petugas pencacah lapangan.dan 5 petugas koordinator sensus kecamatan (Koseka).
Mereka menyebar di enam kelurahan wilayah kecamatan Gambir untuk melakukan pendataan penduduk Jakpus. Sensus ini bertujuan menyediakan data jumlah komposisi distribusi dan karateristik penduduk untuk menuju satu data kependudukan Indonesia, ujarnya. (wandhy)
Komentar