oleh

Indonesian Entertainer Bersama YSJI Salurkan Bantuan Sembako

POSKOTA.CO – Pandemi virus Corona atau Coronavirus 2019 (Covid-19) memang sangat berdampak dan mengguncang hampir seluruh dunia, serta mengkhawatirkan perekonomian bagi setiap orang.

Dengan rasa empati dan kepedulian bersama, Indonesian Entertainer yang ikut membantu Yayasan Seniman Jalanan Indonesia (YSJI) menjadi garis terdepan dalam melakukan serah terima bantuan penyaluran sembako kepada masyarakat menengah ke bawah. Tidak hanya membantu serah terima saja, Indonesian Entertainer memberikan bantuan tenaga untuk ikut langsung bersama-sama memberikan paket sembako tersebut kepada tangan-tangan yang membutuhkan.

“Kami juga sudah melakukan survei dan observasi sejak 23 bulan lalu, jadi kami bisa ikut membantu di mana saja titik-titik tepat sasaran yang berhak mendapatkannya,” ujar Ketua Harian Indonesian Entertainer Agus Raharja, Jumat (10/4/2020).

Sementara itu Ibu Grace Batubara istri Menteri Sosial Julian Batubara dalam kesempatan itu mengatakan, bantuan ini diharapkan dapat sesuai dan tepat sasaran kepada warga yang sangat membutuhkan.

“Melalui teman-teman dari YSJI, kami di sini sangat terbantu untuk bisa mendistribusikan penyaluran bantuan dengan cepat dan tepat sasaran. Di sini juga ada perwakilan warga Jakarta Utara dan Jakarta Barat yang ikut bergabung,” ujar Grace Batubara didampingi oleh staf kementerian.

Grace mengajak seluruh warga Indonesia untuk saling mendukung aksi kepedulian ini supaya pandemi virus Corona ini cepat berakhir.

Di sisi lain tanggapan baik juga diberikan oleh Ketua Yayasan Seniman Jalana Indonesia (YSJI) Astrid Ester. Menurut dia, bantuan ini tentu sangat berguna karena akibat pademi Covid-19 ini anak-anak jalanan, pemulung dan sopir-sopir angkot yang paling terasa dampaknya karena penghasilan mereka harian.

“Bantuan dari Kemensos tentu sangat membantu, dan inilah bukti semangat kesetiakawanan sosial masih kuat tertanam di tengah-tengah masyarakat,” ujar Astrid Ester usai menerima paket sembako di Kantor Kementerian Sosial.

Astrid mengatakan, bantuan ini akan diberikan secara bertahap, mengingat jumlah yang didistribusikan adalah 1.000 paket sembako, maka perlu adanya pendataan dan dokumentasi yang jelas.

“Melalui semangat rasa solidaritas, setelah proses serah terima paket sembako selesai, kami Indonesian Entertainer langsung bergerak membantu Yayasan Seniman Jalanan Indonesia (YSJI) dalam mendistribuskan 500 paket sembako kepada warga Kampung Pemulung, Pancoran Jakarta Selatan. Indonesian Entertainer juga ikut melakukan proses loading paket di salah satu apartemen di Jakarta Selatan, dan proses pendataan masyarakat menengah bawah yang perlu diberikan,” tuturnya.

“Pendataan tersebut kami kumpulkan dan ada beberapa personal warga yang kami minta bukti fisik domisili seperti KTP/KK. Hal ini kami lakukan supaya bantuan ini tidak disalah mengerti warga yang sebenarnya masih bisa bertahan hidup. Dokumentasi berupa Photo dan Video kami lakukan juga dengan tujuan untuk bukti bahwa masih ada masyarakat menengah ke bawah yang ternyata tidak sering bersuara namun merintih dan menangis di dalam panjatan doa mereka,” tambah Astrid.

Lebih lanjut dikatakan Astrid, pembagian berlanjut sesuai data yang telah kami survei sebelumnya. Tidak hanya pendistribusian ke beberapa titik sasaran, ada pula data survei dari kami yang datang untuk mengambil sendiri.

“Selama beberapa hari ke depan Indonesian Entertainer akan terus bergerak split team sampai seluruh paket tersalurkan dengan tepat sasaran dan tercacat rapi data penerimanya,” ujarnya.

Dalam pembagian sembako dilakukan oleh anggota Indonesian Entertainer di antaranya adalah Josan Plato, Terry Colla, Agus Raharja, Freddy Prahman, Yolanda Tuasela, dan Rully Rahadian.

“Bagi kami ini adalah kepercayaan dan amanat harus dilaksanakan sesuai dengan sasaran yang tepat. Indonesian Entertainer merupakan organisasi yang mendukung industri kreatif nasional, dan fokus kepada pembangunan karakter pekerja seni, serta memaksimalkan potensi dunia hiburan lokal Indonesia sebagai komoditas global. Kondisi Indonesia saat ini sedang diserang pandemi Covid-19, tetapi tidak menyurutkan semangat kami untuk terus berkarya. Seluruh proses produksi shooting terpaksa diberhentikan juga dengan batas waktu yang belum ditentukan. Berkarya tanpa batas merupakan semangat yang kami miliki,” pungkas Agus. (lian tambun)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *