BOGOR – Kepolisian Polres Bogor dan Polsek Megamendung mengambil tindakan cepat terkait berita viral di media sosial terkait dugaan praktik pengetokan harga jasa bengkel mobil di wilayah Cibogo Puncak, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Megamendung, AKP Dedi Hernawan mengatakan, pihaknya datang ke lokasi, setelah adanya berita di media sosial Instagram bogorpisan yang menyoroti kecurigaan terhadap satu bengkel di kawasan wisata Bogor.
Kapolsek menuturkan, pada hari Sabtu tanggal 13 April 2024, sekitar pukul 11.00 WIB, Polsek Megamendung bersama Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh dan Kasat Intelkam Polres Bogor mendapat informasi mengenai dugaan praktik pengetokan harga jasa servis mobil.
Tindak lanjut informasi ini, kepolisian langsung ke lokasi untuk melakukan pengecekan guna mendapatkan klarifikasi lebih lanjut.
Hasilnya, petugas mengidentifikasi seorang montir bengkel bernama Agus (52) sebagai pihak yang terlibat dalam dugaan pengetokan harga.
“Klarifikasi langsung dilakukan terhadap pria tersebut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Kami dari Polsek Megamendung libatkan Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara dan Kasat Intelkam Polres Bogor, AKP Ari Nugroho. Tim juga melibatkan personel dari Polsek Megamendung untuk mengumpulkan informasi terkait dugaan tersebut,” kata AKP Dedi.
Ia menegaskan, meskipun tidak ditemukan barang bukti fisik, tindakan ini merupakan langkah awal dalam penegakan hukum terhadap praktik-praktik yang merugikan masyarakat.
“Pihak kepolisian berencana untuk memberikan himbauan kepada bengkel-bengkel lain diwilayah Megamendung, Puncak, Kabupaten Bogor untuk tidak melakukan praktik yang serupa,” ujar Kapolsek. (yopi)
Komentar