
POSKOTA.CO – Puluhan warga dari sembilan perumahan di Kota Bekasi, Jawa Barat, menuntut penyelesaian masalah banjir di wilayahnya akibat alih fungsi lahan resapan menjadi hunian komersial.
Tuntutan disampaikan perwakilan warga:
o. Perumahan Chandra Baru,
o. Griya Asri TM,
o. Duta Indah,
o. Perumahan Intan Lestari,
o. Perumahan Sanctuary,
o. Perumahan Cahaya Kemang Permai,
o. Perumahan Sigma,
o. Perumahan Dosen IKIP,
Warga memprotes pembangunan Perumahan Green Lotus yang dianggap sebagai pemicu banjir bagi sembilan perumahan yang tersebar di tiga kecamatan Kota Bekasi itu.
“Kami ingin Wali Kota Bekasi segera melaksanakan apa yang sudah menjadi putusan anggota DPRD Kota Bekasi pada hari Senin (10/3) lalu,” ujar salah satu Koordinator aksi Purwoto di sela aksi.
MENGABAIKAN
“Wali Kota Bekasi mengabaikan fungsi resapan air yang seharusnya ada. Karena ruang terbuka hijau (RTH) yang seharusnya menampung air, justru diizinkan menjadi perumahan,” katanya.
Asisten Daerah I Pemkot Bekasi Luthfi Hasan bersedia menerima para demonstran dan berjanji untuk meneruskannya kepada Wali Kota.
“Aspirasi ini saya tampung dulu, nanti akan saya sampaikan kepada Wali Kota,” katanya.
Aksi demo yang didominasi kaum ibu rumah tangga itu berjalan tertib dengan kawalan Satpol PP dan polisi.
Komentar