oleh

Warga Sinjai Sulsel Tagih Janji Bupati Perbaiki Jalan Desa Turungan Baji

POSKOTA.CO– Jalan Poros Laiya-Arabika yang puluhan tahun mengalami rusak parah kembali dipertanyakan masyarakat Sinjai Barat, Kerusakan jalan tersebut menuai tagihan masyarakat agar pekerjaan jalan segera dirampungkan, yang tepatnya ada di Sappeareng, Dusun Soppeng, Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel). Senin, (12/07/2021).

Rifaldi, Warga Dusun Soppeng mengatakan Jalan Poros tersebut telah masuk dalam progaram 100 hari kerja Bupati Sinjai  Andi Seto Gadhista Asapa dan Wakil Bupati Sinjai Hj. Andi Kartini Otrong, namun sampai saat ini jalan belum rampung dikerjakan.

“Jalan ini kan masuk dalam program 100 hari masa kerjanya pak bupati, namun sampai hari ini belum rampung,” ungkapnya.

Lanjutnya, kata Rifaldi, jalan ini merupakan akses masyarakat menuju Ibu Kota Kabupaten Sinjai.

“Dan kita ketahui bahwa jalan tersebut kan merupakan akses masyarakat, baik orang yang menempuh pendidikan dikota maupun keperluan masyarakat lainnya,” jelasnya.

Ia menambahkan, sampai saat ini jalan poros penghubung Kecamatan Sinjai Barat dengan Kecamatan Buluppoddo ini semakin rusak parah, sehingga mereka berharap kepada pemerintah agar segera mengerjakannya.

“Kondisi jalan tersebut saat ini rusak parah, jadi harapan kami semoga Instasi terkait segera menyelesaikan jalanan tersebut,” terang Rifaldi.

Terpisah, Hamsir, Warga Desa Terasa sebagai Mahasiswa UMSi menyampaikan, kami berharap kepada pemerintah daerah Kabupaten Sinjai agar cepat memperbaiki jalan tersebut, sebab, jalan itu merupakan akses terdekat masyarakat menuju kota Sinjai.

“Kami sangat berharap agar jalan ini cepat diperbaiki karena jalan ini adalah akses paling dekat untuk dilewati menuju Sinjai Kota, supaya masyarakat juga bisa menikmati akses jalan ini,” harap Hamsir.

Sekedar diketahui, Jalan Poros Laiya-Arabika masih tersisa 1,6 Km yang belum rampung, sejak tahun 2016 lalu Masyarakat Desa Turungan Baji mengelukan jalanan tersebut walau sampai saat ini masih tetap rusak parah dan belum dilakukan perbaikan.

Sampai berita diterbitkan, Dinas terkait dalam hal ini Kepala PUPR Sinjai belum memberikan tanggapan. (Jumardi/fs)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *