oleh

Bus Peziarah Asal Tangsel Terjun ke Sungai di Guci Tegal, Satu Orang Meninggal Dunia

POSKOTA.CO – Bus pariwisata yang membawa rombongan peziarah sekitar mengangkut sekitar 40 orang asal Tangerang Selatan (Tangsel), Banten mengalami kecelakaan, busnya terjun ke sungai di area Wisata Guci Tegal, Minggu (7/5/2023). Warga dan pengunjung wisata yang melihat kejadian tersebut ramai-ramai memberikan pertolongan.

Kapolres Slawi AKBP Mochammad Sajarod Zakun ketika dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kejadian tersebut merupakan kecelakaan tunggal. “Ya, ada kecelakaan tunggal. Bukan bus masuk jurang, namun masuk sungai,” kata Kapolres Slawi.

Saat berita ini ditulis, jajaran Polres Slawi, Jawa Tengah sedang dalam proses evakuasi korban yang dibantu oleh warga sekitar serta Badan Penanggulangan PMI Kabupaten Tegal. Korban luka-luka langsung dibawa ke Puskesmas Bojong, klinik dan rumah sakit setempat.

“Jadi, kami masih fokus penanganan korban terlebih dulu. Untuk masalah kasus itu, tunggu saja dulu hasil perkembangannya,” tambah Sajarod Zakun.

Kapolres Slawi menjelaskan, untuk memudahkan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), pihaknya telah memasang garis polisi di lokasi kejadian. Terkait penyebab kecelakaan tersebut, dia mengatakan, semuanya masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

“Kami luruskan bahwa kecelakaan bukan bus masuk jurang, namun masuk sungai. Adapun untuk masalah kasus itu, tunggu saja hasilnya nanti kami kabarkan,” jelasnya.

Sementara itu, menurut Hidayat yang merupakan saksi warga menceritakan, saat itu bus dalam kondisi hidup karena sedang dipanaskan, tapi posisi sopir maupun kernet sedang tidak berada di dalam bus, namun sedang ngopi. Tiba-tiba mobil bus jalan sendiri meluncurkan ke bawah dan berakhir di kali.

Satu Meninggal
Dalam insiden tersebut, satu orang dilaporkan meninggal dunia. Korban diketahui bernama Maja bin Sinten (58) warga RT 05/RW 03, Kelurahan Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

Amin, salah satu kerabat korban menuturkan, bus yang mengalami kecelakaan tersebut merupakan rombongan dari Majelis Taklim Masjid Baitul Hanif pimpinan Ustaz Nisan Fadil. “Ini rombongan pengajuan se-Pondok Serut. Mereka mau ziarah,” jelasnya.

Lanjut Amin, ada 31 orang yang mengalami luka-luka, 6 orang lainnya selamat. Sedangkan korban tewas, kata Amin, merupakan mertuanya. Para korban dilarikan ke Puskesmas Bumijawa. “Jasad mertua saya sudah di bawa ke Rumah Sakit dr Soesilo, Slawi,” ucapnya lirih.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Iqbal Alqudussy membenarkan adanya kecelakaan bus Duta Wisata tersebut. “Dugaan sementara pemicu kecelakaan tersebut karena pengemudi lupa menarik rem tangan,” kata Kombes Iqbal Alqudussy dalam keterangannya.

Inilah Daftar nama nama korban luka-luka yang dirawat di Puskesmas Bumijawa:

  1. Maryani, 48 tahun.
  2. Dala, 56 tahun.
  3. Buang, 60 tahun.
  4. Lianti, 42 tahun.
  5. Suherman Belani, 43 tahun.
  6. Ustaz Mizan, 60 tahun.
  7. Madali, 60 tahun.
  8. Maariyah, 50 tahun.
  9. Tiamah, 55 tahun.
  10. Sapurah, 55 tahun.
  11. Wasir, 35 tahun.
  12. Mamah, 58 tahun.
  13. Mamih, 55 tahun.
  14. Maja bin Sinten, 58 tahun, korban meninggal di Puskesmas Bumijawa. (*/fah/imam)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *