oleh

KONTRIBUTOR TV NASIONAL DISEREMPET BUS ANTAR KOTA

KECELAKAAN BUS LHOKSEUMAWEPOSKOTA.CO – Petugas Kepolisian Resor Nganjuk, Jawa Timur, menyelidiki kecelakaan yang melibatkan bus Sumber Selamat (Selamat Grup) dengan sepeda motor di Jalan Raya Kertosono, Kabupaten Nganjuk.

“Kami masih minta keterangan sopir, tidak menutup kemungkinan nantinya akan kami lakukan tes urine,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Nganjuk AKP Bayu Prasetyo di Nganjuk, Kamis.

Pihaknya belum bisa memastikan sopir bus Sumber Selamat dengan nomor polisi W 7019 UZ, Agus Ingus Supriadi,35, warga Dusun Jegong, Desa/Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk, apakah mengonsumsi minuman keras atau tidak.

Ia mengatakan peristiwa itu masih dalam pemeriksaan. Dari pemeriksaan fisik, kelopak mata sopir juga merah, polisi menduga sopir bus tersebut mengantuk, karena jauhnya perjalanan.

Kecelakaan menimpa Agus Suprianto,35, seorang kontributor televisi nasional di Nganjuk, warga Desa Kwagean, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.

Sepeda motornya, Honda Tiger dengan nomor polisi N 3044 LR disenggol oleh bus Sumber Selamat saat berada di jalan raya barat pabrik kertas Jaker, Kertosono, Rabu (24/7) petang.

Kecelakaan itu, bermula saat korban pulang dari liputan arus mudik Lebaran di Pos Mengkreng atau simpang empat Bangjuri (Jombang, Nganjuk, Kediri), Kabupaten Kediri.

Ia saat itu mengendarai sepeda motor Honda Tiger bersama-sama dengan Rudi Mulya, juru foto, serta Bagus Jatikusumo, “stringer” televisi swasta, secara beriringan berkendara ke arah Nganjuk.

Namun, sesampainya di jalan raya barat pabrik kertas Jaker Kertosono, tiba tiba dari arah belakang melaju kencang bus Sumber Selamat.

Saat tiba di jalan yang menikung, kendaraan korban yang saat itu berada paling belakang di lajur kiri, disenggol oleh bus tersebut, dan ia pun langsung jatuh tersungkur ke aspal.

Selain jatuh, sepeda motor yang dikendarainya juga rusak parah. Bahkan, setir sepeda motor patah dan badan kendaraannya juga penyok. Kamera yang biasa ia gunakan untuk akivitas liputan juga ikut remuk. Walaupun begitu, Agus selamat dan hanya luka ringan.

Agus mengaku memang belum memeriksakan diri pasca kecelakaan itu. Walaupun tidak merasa terluka parah yang terlihat di fisiknya, ia merasa terjadi luka dalam. “Sekarang masih terasa lukanya. Saya juga belum periksa,” kata Agus.

Ia berharap, masalah kecelakaan itu ditangani dengan baik oleh polisi. Ia juga berharap, segala perlengkapan serta kendaraannya yang rusak juga bisa diperbaiki ataupun diganti. Ia merasa tidak bersalah, sebab berada di jalur yang benar.

Kejadian tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas di daerah tersebut. Sebelumnya, bahkan sopir bus hampir menjadi korban amukan massa, yang kesal dengan sikapnya pascamenabrak. Saat ini, kendaraan korban dibawa ke kantor polisi sebagai barang bukti.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *