oleh

Disaksikan 1.000 Penonton, Thiem Libas Ruud untuk Incar Trophy Kedua Grand Slam

POSKOTA.CO – Petenis putra unggulan  ketiga, Dominic Thiem (Austria), melibas unggulan ke-28 Carper Ruud (Norwegia) lewat tiga set langsung 6-4, 6-3, 6-1 guna lolos ke putaran keempat Grand Slam tanah liat Perancis Terbuka 2020, Jumat (2/10/2020),  di lapangan Cedric Pioline Roland Garros Paris, Perancis.

Sukses ini Thiem memperpanjang rekor kemenangannya menjadi 10 pertandingan. Ia pun meneruskan trend positif sesudah merebut  trophy pertama di  ajang Grand Slam  di AS Terbuka (d. Alexander Zverev) awal bulan ini.

Thiem dipaksa untuk bangkit dari ketertinggalan 1-3 pada set pertama melawan Ruud untuk meraih kemenangan dalam dua jam dan 15 menit. “Saya sangat senang dan ini adalah pertandingan yang hebat,” kata Thiem, dalam wawancara di lapangan  seperti dilansir ATPTour.com.  “Saya tidak membuat banyak kesalahan, itu pertandingan yang sangat bagus. Casper adalah pemain yang sangat bagus dan kami memiliki beberapa reli yang bagus. Dia memiliki kepercayaan diri yang tinggi setelah berjalan di semifinal di Roma dan Hamburg, serta memiliki performa yang sangat bagus dari awal hingga akhir. Saya tidak ingin memberinya peluang pada set ketiga, ” tambahnya.

Thiem, yang memiliki rekor 19-5 pada 2020 setelah mencapai putaran keempat selama lima tahun berturut-turut.  Ia akan bersiap untuk menantang juara 2015 dan unggulan ke-16 Stan Wawrinka (Swiss)  atau wildcard yang jadi harapan tuan rumah Hugo Gaston (Perancis). Ia  menyelamatkan break point di masing-masing dari empat service game pertamanya, berjuang kembali ke set pertama dengan menargetkan backhand Ruud.

Namun Thiem tidak bisa mengubah satu set point pada servis Ruud pada kedudukan 5-4, di game berikutnya.  Ia  melakukan lima pukulan forehand secara beruntun untuk meraih kemenangan di set pembuka dalam tempo 58 menit .

Ruud bangkit dari 0/40 pada game pertama set kedua, tetapi kegigihan Thiem menuai keuntungan dari peluang break point kelimanya. Ia nyaris menyamakan kedudukan dengan skor 2-2, tetapi pada dua kesempatan kesalahan sendiri membuat petenis berusia 21 tahun itu kehilangan poin. Dia hanya bisa bertepuk tangan di 3-5, ketika Thiem, berdiri tepat di dalam baseline, melakukan pukulan backhand pemenang setengah voli di garis untuk meraih keunggulan dua set.

Beban tembakan Thiem   lebih besar terbukti menjadi kekalahan Ruud pada set ketiga. Petenis peringkat tiga dunia itu mematahkan servis pada game keempat, melalui konsistensi yang luar biasa. Dari 1-1, ia berlari melalui lima game terakhir, menyelesaikannya dengan servis ace kedua. Thiem mencapai 32 pemenang, termasuk lima ace, dan mengkonversi enam dari 15 peluang break pointnya di depan hampir 1.000 penonton di lapangan pertunjukan utama. (dk)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *