POSKOTA.CO – Pembahasan Sidang Pleno II Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Terintegrasi Kecamatan Musrenbang Kelurahan tahun 2023 Kecamatan Tanah Abang berlangsung singkat dan cepat. Ditutup orang pertama dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi, Jakarta Pusat, Senin (27/2/2023) siang.
“Dengan mengucapkan Bismillah Sidang Pleno II Musrenbang Kecamatan Terintegrasi Musrenbang Kelurahan tahun 2023 ini saya tutup,” ucap Dhany Sukma di aula ruang serba guna lantai IV, kantor kecamatan setempat, Jalan KH. Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kepada Wartawan Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma yang selalu menggelorakan khosehivitas ini menerangkan, bahwa pihaknya akan mengawal dan mendorong usulan melalui Musrenbang. “Karena usulan kelurahan dan kecamatan itu adalah bentuknya templet. Sedangkan yang menjadi kewenangan dinas akan ditarik ke tingkat dinas,” katanya.
Selain itu, kata dia usulan yang menjadi kewenangan nasional akan diusulkan Musrenbang nasional yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. “Artinya ini merupakan mekanisme penyelesain masalah-masalah publik berdasarkan usulan masyarakat pada organisasi publik. Karena dalam usulan ada kewenangan Pemerintah Daerah (Pemda) dan Pemerintah Pusat. Sehingga ada solusi mengatasi usulan masyarakat melalui forum Musrenbang ini,” jelasnya mantan Kadis Dukcapil ini mengatakan, usulan yang belum terakomodir karena dampak sosial dan persoalan aset ini harus dijelaskan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat tahu dan paham untuk kepercayaannya terhadap kegiatan Musrenbang ini.
Sementara itu, Camat Tanah Abang, Dicky Suherlan didampingi Wakil Camat Tanah Abang, Dwiarti Indriani Utami yang dipanggil akrab Bu Tami menerangkan, ada sebanyak 169 usulan dari 7 kelurahan yang dibahas pada Sidang Pleno II Musrenbang Kecamatan Terintegrasi Musrenbang Kelurahan tahun 2023 ini meliputi 116 fisik, 6 non fisik dan 47 pengadaan barang dengan total anggaran sebesar Rp. 43.863.538.201.
“Usulan yang dikerjakan tahun 2023 ini diantaranya 28 pengerjaan fisik, 5 non fisik dan 5 pengadaan barang. Kegiatan pembahasan ini di mulai pukul 13.00 wib siang hingga pukul 14.30 ditutup oleh pak Wali kota Jakarta Pusat,” paparnya.
Sedangkan, Hariadi Ahmad anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dari partai Nasdem yang turut memantau jalannya pembahasan usulan ini berharap seluruh usulan warga masyarakat ini dapat terakomodir. “Saya harapkan semua usulan warga masyarakat ini dapat terakomodir. Kami Anggota DPRD sebagai mitra Pemprov DKI Jakarta selalu ikut dalam proses pembahasan usulan ini. Selamat untuk jakarta yang semakin maju lagi dengan usulan ini,” kata dia.
Pertemuan bahas-bahas usulan masyarakat ini juga dihadiri diantaranya, Irbanko, Kasubanpeko, para Kasudin, Sekcam Tanah Abang, para lurah, Tiga pilar Kecamatan Tanah Abang, Kasatpol PP, Kasatpel, Kasektor, kasi, lembaga masyarakat, RW, LMK, FKDM, Karang Taruna, kader PKK, MUI, DMI dan lain-lain. (van/fs)
Komentar