oleh

Wali Kota Bogor Gelar Open House, Banyak Tokoh Lintas Agama Hadir

BOGOR – Wali Kota Bogor, Bima Arya menggelar open house dirumahnya. Banyak tokoh lintas agama hadir bersilaturahmi dan menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri Rabu (10/4/2024).

Uskup Keuskupan Bogor, Mgr Paskalis Bruno Syukur bersama umat Katolik dan Ketua Majelis Jemaat (KMJ) GPIB Zebaoth Bogor, Pdt Margie Ririhena de-Wanna D. Th bersama sejumlah Pelaksana Harian Majelis Jemaat (PHMJ) mengunjungi kediaman Wali Kota Bogor, Bima Arya untuk menyampaikan ucapan selamat lebaran.

Bima Arya juga bersilahturahmi ke rumah mantan Wali Kota Bogor, Diani Budiarto, di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor usai melaksanakan Salat Idul Fitri dilapangan Sempur, Bogor Tengah.

Setelah menerima sejumlah tokoh agama Kristen, Bima Arya lalu mengajak menuju meja makan untuk menikmati menu ketupat dan opor ayam, makanan khas hari raya.

Uskup Keuskupan Bogor, Mgr Paskalis Bruno Syukur menyebut, bersyukur karena perayaan Idul Fitri menjadi momen bersilahturahmi dan saling memaafkan dan terpenting untuk membangun persaudaraan. Harapannya, semoga kebahagiaan dan persaudaraan ini tetap terjaga dan berbuah bagi kota Bogor.

“Hari Raya Idul Fitri ini momen kebersamaan dan toleransi antar umat beragama,”kata Mgr Paskalis Bruno Syukur.

Tokoh agama Katolik ini juga menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada Walikota dan Wakil Walikota yang selama ini telah memimpin Kota Bogor dengan baik.

Ia menegaskan, kemampuan Bima Arya dan Dedie A Rachim memimpin Kota Bogor dan membangun relasi kebersamaan antar umat beragama, sangatlah baik.

Atas keberhasilan ini, Mgr Paskalis berharap, terus dijaga karena menjadi cita-cita bagi semua siapapun pejabat baru yang akan datang.

Bima Arya dan Dedie A Rachim pada bulan April ini akan berakhir masa tugasnya. Lebaran tahun ini merupakan momen Idul Fitri terakhir kepemimpinan mereka.

Menuju lima belas hari masa tugas berakhir, Bima dan Dedie juga membuka open house dan bersilaturahmi dengan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bogor. (yopi/ta)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *