oleh

Aiptu Sapri Basri Bina Masyarakat Budidaya Porang, Ini Respons Kapolres Sinjai

POSKOTA.CO – Anggota Polri personel Polres Sinjai Sulawesi Selatan, Aiptu Sapri Basri, SH, MM, Kanit Turjawali Polres Sinjai bergelut sebagai duta bidang pertanian, guna mendukung dan menyukseskan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19, Selasa (2/2/2021).

Selain bertugas sebagai kanit Turjawali Polres Sinjai dengan mengampu satu desa binaan yaitu Desa Tibona, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan telah mampu mengemban peran tugasnya dengan baik sebagai Kanit Turjawali yang aktif, produktif dan inovatif bersama masyarakat untuk turut menyukseskan penghasilan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19 yaitu dengan cara budidaya tanaman porang.

Aiptu Sapri Basri telah mengajak masyarakat sebagian warganya yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani untuk ikut bergabung bersama di kelompok Tunas Kuncup di desanya.

Tujuannya, bagaimana cara budidaya tanaman porang yang baik dan benar. Upayanya untuk mengenalkan tanaman porang lewat budidaya terpadu tersebut ternyata direspons positif oleh kalangan masyarakat yang sedikit demi sedikit ikut bergabung untuk saling belajar dan beredukasi lebih dalam tentang tanaman porang yang tergolong sebagai pendatang baru di kalangan petani tersebut.

Terbukti Aiptu Sapri Basri ini bersama masyarakat yang tergabung dalam anggota kelompok antusias turun langsung ke lahan budidaya porang untuk mempraktikkan teknis-teknis penanaman yang benar.

“Kami berharap, apa yang telah diajarkan dapat dicerna dengan baik sebagai akses bagi masyarakat untuk dapat mengembangkan produktivitas pertaniannya guna menunjang kesejateraan dan ketahanan pangan juga sebagai petani yang maju, modern, inovatif dan cerdas bukan hanya saat pandemi Covid-19, namun juga untuk kelangsungan hidup mendatang,” tuturnya.

Lanjut Alumni Magister Manajemen (MM) di salah satu fakultas Universitas Patria Artah di Sulsel yang dipimpin oleh Dr Bastian Lubis SE, MM, CFM, ia mengatakan, porang adalah merupakan tanaman sejenis umbi-umbian yang sering dijumpai di hutan.

“Porang diketahui oleh masyarakat bahwa memiliki nilai jual yang sangat tinggi, juga sebagai komoditi ekspor di Tanah Air. Porang selain bermanfaat sebagai bahan pangan, juga sebagai bahan kosmetik dan bahan obat-obatan. Untuk pembibitanya, porang bisa diambil dari potongan umbi batangnya ataupun umbinya yang memiliki titik tumbuh atau umbi katak (bubil), dengan masa panen sekitar satu tahun,” terangnya.

Diketahui, sekitar 50 hektare lahan yang dikelola masyarakat binaan Aiptu Sapri Basri ini.

Saat dimintai tanggapannya terkait adanya personel anggota Polres Sinjai yang bergelut dalam pembinaan masyarakat petani dalam membudidayakan penanaman porang, Kapolres Sinjai Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Iwan Darmawan SIK, mengatakan, kami sangat merespons dan mendukung serta mengapresiasi ketika ada anggota personel Polres Sinjai yang selalu bersentuhan masyarakat, apalagi kalau dalam pembinaan disegi bentuk pemulihan perekonomian masyarakat.

“Sangat bagus itu pak, ketika ada anggota kami yang mampu membantu mengangkat perekonomian masyarakat. Termasuk tangguh di bidang ekonomi dalam menghadapi pandemi Covid-19, kami sangat mendukung sekali,” pungkasnya. (jumardi)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *