oleh

Babinkum TNI Gelar FGD Implementasi HAM dan Hukum Humaniter

POSKOTA.CO – Badan Pembinaan Hukum (Babinkum) TNI menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang Implementasi HAM dan Hukum Humaniter dalam tugas TNI mengatasi aksi terorisme, bertempat di Ballroom Hotel Amaroossa Grande Bekasi, Jawa Barat, Selasa (17/11/2020).

Dalam amanatnya, Kababinkum TNI Laksda Anwar Saadi SH yang dibacakan oleh Oditur Jenderal (Odjen) TNI Laksda Gumarad Sabirin SH, MH menyampaikan bahwa kegiatan FGD ini bertujuan untuk menyamakan persepsi antara kementerian dan lembaga (KL) terkait, yakni Kemenko Polhukam, Kemenkumham, Setneg, Mabes TNI, Mabes Angkatan dan beberapa civitas akademika di lingkungan TNI.

Kababinkum TNI mengungkapkan, bahwa TNI adalah alat pertahanan negara, yang direkrut, dididik, dilatih dan disiapkan secara profesional untuk menghadapi setiap bentuk ancaman terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Keterlibatan TNI dalam mengatasi aksi Terorisme adalah suatu keniscayaan, karena hal itu merupakan tugas pokok TNI,” ujarnya, dalam siaran pers Puspen TNI.

“Tidak ada satu negara pun yang bebas dari ancaman teroris. Oleh karenanya, kita harus sadar dan memiliki persepsi yang sama bahwa terorisme adalah ancaman nyata bagi semua negara di dunia,” jelas Kababinkum TNI.

FGD ini diikuti peserta dari staf Kemenkumham, Setneg, Polhukam, Kemhan, Intelijen, Staf Operasi dan Hukum Mabes TNI dan Angkatan, perwakilan Perwira Koopssus TNI, Sat-81 Kopassus, Denjaka Marinir, Denbravo-90 Korpaskhas, Ton Taipur Kostrad dan Kopaska serta para Perwira Siswa dari Seskoal, Unhan dan STHM.

FGD tersebut menghadirkan narasumber dari pejabat hukum dari tiga matra yaitu Dirkumad, Kadiskumal dan Kadiskumau. Direktur Hukum TNI AD (Dirkumad) Brigjen Dr Tetty Melina SH, MH. membawakan materi “Potensi Peranan TNI Aspek Darat dalam Penanganan Terorisme di Indonesia”, Kepala Dinas Pembinaan Hukum TNI AL (Kadiskumal) Laksma Kresno Buntoro SH, LLM, PhD, dengan materi bahasan Penanganan Terorisme Aspek Laut. Sedangkan Kepala Dinas Pembinaan Hukum TNI AU (Kadiskumau) Marsma TNI Haryo Kusworo SH, MHum dengan materi “Tugas TNI AU dalam Mengatasi Aksi Terorisme Aspek Udara”.

Di samping ketiga pemateri dari lingkungan TNI tersebut, FGD juga menghadirkan pemateri dari luar TNI yaitu Direktur Instrumen HAM Kemenkumham RI Ir Timbul Sinaga MHum dengan materi “HAM dan Implementasinya”, serta Kepala Delegasi Regional ICRC untuk Indonesia dan Timor Leste Alexander Faite dengan materi “Hukum Internasional, Penanganan Terorisme dan ICRC”. (*/rel)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *