oleh

Vaksinasi di Subang Lambat, BK dan Porprov Terancam Diundur

POSKOTA.CO – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Dr Maxi memastikan Indonesia, khususnya di Kabupaten Subang akan terbebas dari Covid-19 pada Maret 2022, dan itu pun jika proses vaksinasi berjalan cepat.

“Sampai saat ini pengiriman vaksin ke Subang masih jauh dari angka satu persen dari total keseluruhan, vasinasi masih lambat,” kata Dr Maxi kepada POSKOTA.CO, Selasa (2/3/2021).

Lanjut Dr Maxi, dirinya tidak sepaham dengan aturan pemerintah pusat tersebut. Pasalnya, penerima vaksin diacak lewat nomor KTP.

“Jadi kami hanya mengikuti arahan pemerintah pusat. Sebenarnya ini tidak efektif, karena kami mengetahui daerah mana saja yang aman dan yang rawan Covid-19. Bukan divaksinasi sesuai nomor KTP, dan setiap rapat selalu kami ungkapkan hal tersebut,” ungkapnya.

Berhubungan dengan diselenggarakannya even olahraga babak kualifikasi (BK) dan Porprov 2022 di Kabupaten Subang, Dr Maxi belum bisa menjawab, apakah aman dilaksanakan atau tidak.

“Saya belum bisa menjawab itu, Subang akan terbebas dari Covid-19 pada bulan Maret 2022. Itu pun kalau pengiriman vaksin cepat, tetapi kalau dilihat dari sekarang itu mustahil karena lambatnya vaksinasi. Artiya, kalaupun akan dilaksanakan mungkin menggunakan protokol kesehatan atau penyelenggaraan tanpa penonton,” jelasnya.

Ungkapan Dr Maxi menjadi salah satu tanda bahwa penyelenggaraan olahraga babak kualifikasi dan Porporv 2022 Subang sebagai tuan rumah akan kembali ditunda.

Hal ini disebabkan banyak surat imbauan dari pengurus provinsi cabang olahraga kepada [engurus kabupaten untuk sementara melakukan latihan secara virtual dan untuk menghentikan sementara kegiatan kerumunan massa.

Bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun belum menandatangani SK KONI Jawa Barat terkait pelaksanaan Porprov 2022, karena masih menunggu progres penyelenggaraan PON Papua yang sampai saat ini juga masih dipertanyakan, apakah dilaksanakan tahun ini atau kembali diundur pada tahun 2022, karena Presiden Jokowi belum memberikan sinyal kapan akan dilaksanakannya. (hrn)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *