oleh

ENAM MAHASISWA BRAWIJAYA RENGKUH PRESTASI EMAS DI “THAILAND INVESTORS DAY 2019”

POSKOTA.CO – Enam mahasiswa Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang, Jawa Timur merengkuh prestasi emas dalam Perlombaan “Bangkok International Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposition” pada ajang “Thailand Inventors Day 2019” di Bangkok, Thaliand, yang dihelat pada 2-6 Februari 2019.

Keenam mahasiswa tersebut yakni, Juandiarta Imanuel Bangun (mahasiswa Fakultas Hukum), Wiranto Mustamin, Mario Daniel Perdamean Hutabarat, Trivena Stefani Widarta, Dear Siska Mawarni Sipayung, Talitha Salsabila Kirana (tim dari Universitas Brawijaya) dinyatakan berhasil dalam uji kompetensi bergengsi di Bangkok, dan mendapatkan medali emas pada ajang kompetisi bergengsi tersebut.

Juandiarta Imanuel Bangun berhasil memprestasikan di hadapan para juri hasil penemuan berupa “Syakuh: Development of Sharia E-Wallet for Improving Community Antuslasm Using Sharia IKNB Products”.

Wiranto Mustamin, Mario Daniel Perdamean Hutabarat, Juandiarta Imanuel Bangun, Trivena Stefani Widarta, Dear Siska Mawarni Sipayung, Talitha Salsabila Kirana tim Universitas Brawijaya Malang peraih medali emas ajang Ipitex 2019.

Medali emas diserahkan langsung oleh Profesor Sirirug Songsivital MD, PhDJ (Secretary General National Research Council of Thailand) kepada Juandiarta Imanuel Bangun sebagai ketua tim dari Universitas Brawijaya Malang.

Juandiarta Imanuel Bangun dan tim berharap, karya anak bangsa ini dapat digunakan untuk masyarakat Indonesia, dan dia juga berharap dapat sokongan dari Universitas Brawijaya untuk event lomba selanjutnya yang digelar sekitar Juni-Juli di Jepang dengan membuat karya hasil inovasi baru.

Ajang bergengsi ini diadakan setiap tahun di Hari Penemu Thailand, sebuah paviliun internasional yang didirikan untuk memamerkan penemuan dan inovasi yang potensial dan menarik dari para penemu atau inovator internasional.

Untuk diketahui, event “2019 Bangkok International Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposition” (Ipitex 2019) ini untuk meningkatkan dan mengembangkan lebih tinggi lagi di kancah internasional, dan untuk menciptakan kolaborasi antara penemu Thailand dan internasional. (*/oko)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *