POSKOTA.CO – Selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Pasar Minggu, Jakarta Selatan sepi. Padahal selama ini kebun binatang ini menjadi salah satu tempat wisata favorit di kalangan masyarakat Jakarta guna melepas penat di tengah hiruk-pikuknya Kota Jakarta ini.
Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan Ketut Widarsana mengakui, memang selama masa PSBB transisi ini jumlah pengunjung di TMR sepi. Dalam sehari rata-rata hanya 200 pengujung.
“Kita buka hari biasa, kecuali hari Senin yang menjadi hari libur satwa. Memang selama PSBB transisi ini, pengunjung rata-rata per harinya 200 orang,” ujar Ketut Widarsana saat dihubungi wartawan, Sabtu (24/10/2020).
Meski begitu, jumlah pengunjung di akhir pekan, hari Sabtu dan Minggu bertambah dibandingkan hari biasa. Di hari Sabtu pekan lalu jumlah pengunjung yang datang berada di kisaran 800 orang, dan Minggu pekan lalu mencapai 1.500 orang.
“Jumlan ini memang relatif sedikit, kami masih melakukan pembatasan pengunjung selama PSBB transisi ini karena situasinya masih pandemi, jadi dikendalikanlah jumlahnya. Jika nanti normal baru kita akan buka seperti biasa,” tuturnya.
Dikatakan Ketut Widarsana, pada waktu normal sebelum pandemi, jumlah pengunjung yang disiapkan rata-rata per hari sebanyak 8.000 orang, sedangkan di masa pandemi ini jumlah pengunjungnya dibatasi 2.000 orang per hari sesuai aturan yang berlaku. Di samping pembatasan, pengelola juga menerapkan aturan prorokol kesehatan bagi pengunjung.
“Jadi setiap pengunjung yang mendatangi kawasan TMR harus dicek suhu untuk memastikan kondisi pengunjung. Pengunjung juga diminta untuk tetap menjaga jarak saat di dalam kawasan kebun binatang tersebut oleh petugas di pintu masuk,” imbuhnya.
“Selain itu para pengunjung juga diwajibkan untuk memakai masker dan mencuci tangan saat masuk ke TMR. Hal ini dilakukan tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkas Ketut Widarsana. (wandhy)
Komentar