oleh

TITO KARNAVIAN DIANGKAT MENTERI, GATOT EDY BERPELUANG JABAT KAPOLRI?

Neta S Pane

POSKOTA.CO – Setelah dipanggilnya Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian ke Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo, pada Senin (21/10/2019), untuk masuk dalam jajaran kabinet, Mabes Polri disebut-sebut sudah memproses Pelaksana Tugas (Plt) Kapolri untuk menggantikan Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1987 itu.

“IPW mendapat informasi bahwa surat Plt Kapolri sedang diproses Mabes Polri dan akan diminta persetujuan Presiden dan DPR. Nama yang diusulkan sebagai Plt Kapolri adalah Wakapolri Komjen Ari Dono,” kata Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane, dalam siaran tertulis yang diterima POSKOTA.co, Selasa (22/10/2019).

Menurutnya, jika Kapolri Tito Karnavian diangkat menjadi menteri dalam kabinet Jokowi pada Rabu (23/10/2019) pagi, maka bisa dipastikan Ari Dono menjadi Plt Kapolri.

Jika semuanya berjalan lancar, ujar Neta, maka gerbong mutasi di Korps Bhayangkara pun akan bergerak.

“Kabareskrim Komjen Idham Azis diperkirakan akan menduduki posisi wakapolri menggantikan Ari Dono. Sementara posisi kabareskrim yang ditinggalkan Idham Azis diperkirakan akan diisi Irjen Gatot Edi Pramono yang kini menjadi kapolda Metro Jaya,” katanya.

Sementara posisi kapolda Metro Jaya, lanjut Neta, ada dua calon kuat, yakni Kapolda Jabar Irjen Rudi Sufahriadi dan Kapolda Lampung Irjen Purwadi.

Ditambahkan, Komjen Ari Dono akan memegang tongkat komando sementara Kapolri hingga masa pensiunnya Desember mendatang. Setelah itu, posisi kapolri nantinya bakal dipegang Gatot Eddy Pramono yang pangkatnya sudah bintang tiga.

“IPW memperkirakan penetapan Plt Kapolri akan berjalan lancar tanpa hambatan apa pun,” demikian Neta. (*/rel/oko)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *