oleh

Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Manado-Bitung Sulut secara Virtual dari Istana Bogor


POSKOTA.CO-Presiden Jokowi hari ini meresmikan pengoperasian Jalan Tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara  untuk Ruas Manado-Danowudu. Keberadaan jalan tol pertama di Sulawesi Utara yang dioperasikan PT Jasamarga Manado Bitung (JMB) ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing investasi di provinsi yang dikenal dengan julukan Bumi Nyiur Melambai ini.

“Keberadaan jalan tol ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah-wilayah sekitar Manado dan Bitung sehingga akan menurunkan biaya logistik,” kata Jokowi saat meresmikan jalan tol tersebut secara virtual dari Istana Bogor, Selasa (29/09/2020).

Selain itu menurut Jokowi, berbagai objek wisata yang berada di Sulawesi juga akan merasakan kemudahan akses dengan adanya Jalan Tol Manado-Bitung seperti objek wisata Rumah Alam Manado Adventure Park, Air Terjun Kima Atas, Hutan Mangrove Lembeh, Taman Nasional Tangkoko, Gunung Dua Saudara dan sejumlah pantai cantik nan menawan.

Sementara itu, Direktur Utama PT JMB George I.M.P Manurung mengungkapkan, total panjang Jalan Tol Manado-Bitung adalah 39 Km. Pembangunannya dengan konsep Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU).

Jalan Tol Manado-Bitung  dioperasikan secara bertahap. Untuk tahap awal dioperasikan  Ruas Manado-Danowudu sepanjang 26,35 Km.

Keseluruhan jalan tol ini terdiri dari dua seksi, Seksi 1 Manado-Airmadidi sepanjang (14 Km) yang dibangun Pemerintah dan Seksi 2 Airmadidi-Bitung (25 Km) yang dibangun PT JMB. Yang saat ini mulai  dioperasikan adalah Ruas Manado-Danowudu sepanjang 26,35 Km yang merupakan keseluruhan seksi 1 serta sebagian dari seksi 2, yaitu seksi 2A Airmadidi-Danowudu.

Untuk Ruas Danowudu-Bitung sepanjang 12,65 Km ditargetkan selesai konstruksi pada April tahun 2021. Hingga saat ini progres konstruksinya telah mencapai 77,61% dan pembebasan lahan mencapai 99,23%.

“Nantinya jika terhubung secara penuh, jalan tol ini akan terintegrasi serta mempermudah akses menuju Pelabuhan Internasional Bitung, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung hingga sebagai pendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Manado-Bitung-Likupan. Diharapkan hal ini akan memacu daya saing investasi Provinsi Sulawesi Utara,” jelas George.

Jalan Tol Manado-Bitung akan memiliki total lima Gerbang Tol (GT), yakni GT Manado, GT Airmadidi, GT Kauditan, GT Danowudu, dan GT Bitung. Jalan tol ini juga direncanakan memiliki total dua rest area, yang terletak di di STA 3+000 (arah Manado) dan STA 3+500 (arah Bitung).

“Jalan Tol Manado-Bitung akan dilengkapi dengan lima simpang susun dan dua belas jembatan. Kami juga siap mengoperasikan pelayanan lalu lintas lainnya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan seperti dua unit Patroli Jalan Raya (PJR), tiga unit Mobile Customer Service (MCS), satu unit Rescue, satu unit Ambulance serta tiga unit Derek,” tambahnya.

Jalan Tol Manado-Bitung yang dibangun sejak tahun 2017 tersebut memiliki total investasi sebesar Rp 4,95 Triliun dengan masa konsesi 40 tahun. Keberadaan jalan tol ini nantinya juga dapat memangkas waktu tempuh cukup signifikan antara Manado dan Bitung. Bila sebelumnya waktu tempuh antara kedua kota tersebut melalui jalan nasional berkisar 1,5-2 jam, maka waktu tempuh melalui Jalan Tol Manado-Bitung hanya sekitar 30-45 menit. (*/fs)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *