POSKOTA.CO – Peraih pole position (start terdepan-red) MotoGP seri GP Valencia, Franco Morbidelli (SRT Petronas Yamaha/ Italia), mengatakan dirinya masih melihat punya kans membidik gelar MotoGP 2020, meski harapannya sangat tipis.
Morbidelli mengungguli pimpinan klasemen sementara Joan Mir (Suzuki Ecstar/Spanyol) di kualifikasi GP Valencia. Ia sukses merebut pole, sedangkan Mir harus start di urutan ke-12 pada GP Valencia yang akan dilangsungkan Minggu (15/11/2020), di Sitkuit Valencia, Spanyol.
Di klasemen sementara MotoGP 2020, Morbidelli berada di peringkat keempat dengan tertinggal 45 poin dari Mir yang memuncaki klasemen. Dengan hanya 50 poin untuk diperebutkan di dua putaran terakhir, anak didik legenda MotoGP Valentino Rossi ini, tetap yakin jikang tetap terbuka dirinya mengejar gelar meski sangatlah tipis.
Morbidelli mengakui dirinya masih membidik lebih tinggi dari posisi runner-up di kejuaraan. “Ya, saya mencoba untuk membuat yang terbaik dari kejuaraan ini,” kata Morbidelli dilancar Motosport.com. “Jika posisi terbaik adalah yang pertama, sangat bagus. Jika yang kedua atau ketiga, keempat, itu sangat bagus juga. Yang pasti, kami masih harus membidik gelar meski peluangnya sangat kecil,” lanjutnya.
Morbidelli tidak mau menyerah hingga seri pamungkas. “Kami menempatkan diri kami pada posisi terbaik untuk memperjuangkan itu, dan kami akan melihat di akhir kejuaraan posisi mana yang bisa kami dapatkan,” ucap Morbidelli. “Saya selalu membidik yang maksimum karena saya berada dalam kondisi yang baik dan saya hebat dengan motornya dan membidik yang maksimal. Tapi kemudian dari sana untuk mendapatkannya, ini adalah cerita yang berbeda. Mari kita lihat betapa baiknya kita besok dan di Portimao, ” tambah Morbidelli.
Morbidelli berjuang di GP Eropa di urutan ke-11, karena masalah tekanan ban depan saat berlari dalam grup. Ia telah menjadi salah satu yang terkuat dalam kecepatan balapan sepanjang akhir pekan ini. Ia mengklaim dirinya tidak gentar dengan hasil ini meskipun berdampak pada harapannya untuk juara.
“Saya pikir semuanya terhubung,” katanya ketika ditanya apakah menjadi cepat lagi lebih penting daripada situasi kejuaraannya. “Tujuan besarnya adalah kejuaraan sekarang. Jadi, saya lebih fokus pada itu. Saya tidak terlalu gentar pada hari Minggu lalu karena kami tahu masalahnya, kami tahu masalahnya, kami tahu apa yang terjadi. Jadi, saya tidak khawatir. Saya tidak khawatir tentang diri saya atau paket atau sesuatu seperti ini. Kami baru tahu apa yang terjadi. Ya, kami sedikit menyesuaikan akhir pekan ini dan kami segera menjadi lebih baik,” pungkasnya. (dk)
Komentar