POSKOTA.CO – Petenis kualifikasi Nadia Podoroska (Argetina) mencatat prestasi gemilang dengan tembus delapan besar (perempat final) di Roland Garros, setelah bangkit dari ketertinggalan untuk menghempaskan petenis specialis ganda Barbora Krejcikova (Rep Ceko) dengan tiga set set 2-6, 6-2 dan 6-3, Minggu (4/10/2020), di Roland Garros Paris, Perancis.
Podoroska yang menempati peringkat 131 dunia mampu mengalahkan Krejcikova yang berperingkat sedikit lebih baik berada di 114 dunia. Laga ini terbilang unik karena keduanya adalah petenis di luar 100 besar yang harus saling berhadapan di babak 16 besar.
Tidak pernah memenangkan pertandingan undian utama Grand Slam sebelum tiba di Roland Garros atau memenangkan pertandingan berturut-turut di level WTA Tour, Podoroska menjadi wanita Argentina pertama yang masuk delapan besar sejak Paolo Suarez pada 2004.
Set pembuka dimenangkan Krejcikova, juara ganda di Paris pada 2018, tetapi Podoroska membalas pada set kedua. Dan di set penentu erbukti ketat, dengan petenis Amerika Selatan itu akhirnya menang berkat tiga kali break servis.
“Di akhir set pertama saya mulai bergerak lebih baik dari awal. Saya rasa saya sedikit gugup,” kata Podoroska usai pertandingan seperti dilansir WTAtennis.com. “Saya mulai melakukan lebih banyak pukulan forehand saya, dan kemudian pada set kedua, saya pikir karena itu dia mulai melakukan lebih banyak kesalahan. Untungnya saya bisa mematahkan servisnya. Kemudian saya mulai merasa sedikit lebih baik,” lanjutnya.
Ditambahkan Podoroska, kunci kemenangannya karena dirinya mencoba fokus poin demi poin. “Bagi saya, kuncinya adalah mencoba untuk menjadi [paling] fokus yang saya bisa poin demi poin,” tutur Podoroska. “Hari ini sangat berangin. Saya tidak merasa begitu baik di lapangan… tetapi kunci bagi saya adalah berusaha untuk menjadi positif dan tidak terlalu berpikir banyak tentang itu, ” tambah Podoroska.
Selanjutnya, di perempat final Podoroska akan menantang unggulan ketiga Elina Svitolina (Ukraina). Svitolina lolos setelah mengalahkan Caroline Garcia (Perancis) 6-1, 6-3. Podoroska agaknya harus waspada karena Svitolina kali ini dalam peforma terbaik sesudah mengalahkan lawan-lawan cukup handa di lapangan tanaih liat untuk lolos ke perempat final dan punya rekor 42 menang dan hanya kalah 6 kali sepanjang musim 2020.
“Bagi saya, ini seperti mimpi. Seperti yang saya katakan kemarin, saya selalu bermimpi berada di sini, bermain di turnamen semacam ini, dan untuk pertama kalinya di sini, saya sangat bahagia,” ucap Podoroska. “Dia pemain hebat. Dia punya banyak pengalaman. Tapi saya akan mencoba memainkan permainan saya seperti yang saya lakukan selama pertandingan ini, jadi, ya, saya ingin berada di sana,” tambahnya tentang lawan yang akan dihadapi di perempat final. (dk)
Komentar