oleh

PURNAMA PRAMBANAN 43

Wita saat berlibur ke Pulau Dewata
Wita saat berlibur ke Pulau Dewata

POSKOTA.CO – Mbak Retno adalah anak Eyang Praja yang istimewa. Baik secara fisik maupun kecerdasannya. Selain mempunyai paras cantik dan bentuk tubuh yang ideal, sebenarnya Mbak Retno mempunyai otak yang cukup encer dan cerdas. Sewaktu sekolah Mbak Retno selalu mendapat rangking bagus di kelas. Peringkat 5 besar di kelas selalu dia dapat. Inilah yang membuat Eyang Praja bangga terhadap

putrinya yang nomer dua ini. Cantik dan pintar! Salah bergaul di waktu remaja yang mengakibatkan Mbak Retno hamil lalu kawin lari….membuat jalan hidupnya berliku dan terjal di kemudian hari. Pernikahan dini yang dijalaninya ternyata tak seindah angan dan citanya ketika pacaran. Kenyataan hidup yang serba susah membuatnya menyerah pada perpisahan.

Kerasnya kehidupan di Ibu Kota dan kemiskinan yang menghimpit, lahirnya anak-anak yang berturut-turut hingga tiga orang membuat masalah kian ruwet.Sedang penghasilan suaminya, untuk sekedar makanpun tak cukup! Masalah ekonomi ini yang akhirnya membuat perkawinan Mbak Retno berujung pada perceraian.

Dendam dengan kemiskinan membuat Mbak Retno memutuskan menikah dengan Pak Haryadi walau harus rela menjadi madu…rela menjadi istri muda….rela menjadi istri simpanan. Beruntung Mbak Retno mempunyai suami kaya dan baik hati. Pak Hary juga sangat mencintai Mbak Retno dan anak-anaknya.

Hidup tak berkekurangan, dimanja oleh suami. Boleh dikata hidup Mbak Retno sudah komplit, punya uang dan cinta!
Selagi Mbak Retno tak bermasalah dengan keuangan, kakinya salah arah dalam langkah….Gaya hidup yang jauh dari norma kepantasan dia masuki. Komunitas yang suka berpesta pora, berhura-hura, berjudi, seks bebas dalam perselingkuhan dan mabuk-mabukan serta jenis narkoba yang lain. Semua dia lakukan kala suaminya sedang berada di istri tuanya!

Berjudi yang membuat uang belanja lari ke meja judi bukan meja ke dapur. Beberapa kali menjadi sumber pertengkaran besar dengan Pak Hary karena Mbak Retno selalu kekurangan uang. Pak Hary merasa aneh saja ketika uang yang cukup banyak ia berikan ludes dalam sekejap. Pak Hary tidak tahu sisi-sisi gelap istrinya karena Mbak Retno memerankan tokoh-tokoh yang ia perani dengan baik. Sandiwara yang dibungkus dengan wajah cantik itu menoreh suskses….

Apa yang akan terjadi jika Pak Hary yang baik ini mengetahui sepak terjang istri mudanya yang cantik dan seksi ini bermain api asmara di belakang punggungnya? Laki-laki muda, tua atau sedang, Mbak retno bagikan tubuhnya gratis…..dibayar maupun harus membayar. Begitu polahnya kala ia sedang berpesta kemaksiatan. Hidup dalam lingkaran iblis bersama gemeretak gigi-gigi karena obat-obatan.

Diana tidak tahu apa-apa tentang mamanya. Mempunyai mama adalah mimpinya sejak kecil. Berada dalam pelukan hangat seorang mama adalah mimpi sederhananya. Sekarang Pak Hary melengkapi mimpi indahnya tentang seorang papa yang menyayanginya. Ada mama…ada papa, komplit sudah kebahagiaannya!prambanan-2

( bersambung.BY : Wita Lexia…)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *